Bandar Lampung – Mobil Mazda merah dengan nomor polisi BE-274-NY yang kecelakaan Kamis malam tadi, 16/6/2016, di Jalan Teuku Umar dan menabrak sepeda motor adalah milik Amel. Amel sendiri adalah salah seorang anak pemilik usaha Nasi Uduk Toha di Jalan Kartini Bandar Lampung.
Soni (19), warga Jalan H Agus Salim Gang Husin, yang merupakan salah seorang penumpang dalam sedan Mazda itu mengatakan, di dalam mobil itu ada lima orang.
Soni mengatakan, pemilik mobil sedan Mazda 2 warna merah itu bernama Amel (17). Amel adalah anak dari pemilik usaha Nasi Uduk Toha.
“Amel itu anak dari Toha, pemilik nasi uduk Toha. Amel sekarang sudah dibawa pulang orang tuanya. Dia hanya luka ringan,” ujarnya kepada saat ditemui di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Lampung, Jumat dini hari, 17/6/2016.
“Di dalam mobil itu ada lima orang, Mobil sendiri milik Amel (17), tapi yang bawa mobil itu bukan Amel, tapi Rahman, teman kami. Satu teman kami bernama Aulia (15) yang tulang tangan kanannya bergeser,” katanya.
Ia menambahkan, dirinya bersama teman-temannya habis pulang menonton film di XXI Mal Boemi Kedaton.
“Yang bawa mobil itu namanya Rahman. Dia ngebut, sesudah nabrak motor itu, mobil sampai berputar tiga kali,” tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, sebuah sedan Mazda merah dengan nomor polisi BE-274-NY yang melaju dari arah Rajabasa menuju Tanjungkarang menabrak sebuah sepeda motor Honda Beat Pop BE-4894-AB di Jalan Teuku Umar, seberang Masjid Babussalam (samping Korem Garuda Hitam) Bandar Lampung, Kamis tengah malam, 16/6/2016.
Usai menghantam sepeda motor, mobil sedan itu menghantam tiang telepon.
Bagian depan mobil sedan tersebut ringsek parah. Sedangkan ban belakang sepeda motor yang dihantam sedan rusak parah.
Puluhan warga sekitar masih berada di lokasi kejadian. Beberapa pengendara mobil dan motor juga meminggirkan kendaraan untuk melihat kejadian itu.
Di lokasi kejadian Adit (17), warga sekitar Jalan Teuku Umar Bandar Lampung mengatakan, sedan Mazda merah yang menabrak sepeda motor Honda Beat malam ini sudah ngebut dari arah Taman Makam pahlawan.
Menurut Adit, sedan dan motor itu berjalan dari arah yang sama. Kedua kendaraan dari arah Rajabasa menuju Tanjungkarang.
Menurut Adit, sedan Mazda itu melaju dengan kencang dan menabrak bagian belakang Honda Beat Pop.
“Motor ditabrak dari sebelah kiri. Pengemudi motor dan yang membonceng langsung lompat waktu mobil itu nabrak. Motor sempat terseret sampai 15-an meter. Mobil sedan itu kemudian menabrak tiang telepon yang ada di jalan,” kata dia di lokasi kejadian, Kamis tengah malam, 16/6/2016.
Menurutnya, mobil sedan itu dari arah Taman Makam Pahlawan sudah melaju kencang. Kata dia, kalau tidak ada tiang telepon, kemungkinan mobil itu akan menabrak rumah warga.
“Saya lihat dari arah Makam Pahlawan mobil itu sudah kebut, kemungkinan 80 kilometer per jam. Untung saja ada tiang telepon. Kalau enggak, bisa ancur rumah warga. Yang bawa mobil laki-laki dan penumpangnya seorang wanita,” menambahkan lebih lanjut.
Usai menghantam sepeda motor, mobil sedan itu menghantam tiang telepon.
Soni (19), warga Jalan H Agus Salim Gang Husin, yang merupakan salah seorang penumpang dalam sedan Mazda itu mengatakan, di dalam mobil itu ada lima orang.
Soni mengatakan, pemilik mobil sedan Mazda 2 warna merah itu bernama Amel (17). Amel adalah anak dari pemilik usaha Nasi Uduk Toha.
“Amel itu anak dari Toha, pemilik nasi uduk Toha. Amel sekarang sudah dibawa pulang orang tuanya. Dia hanya luka ringan,” ujarnya kepada saat ditemui di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Lampung, Jumat dini hari, 17/6/2016.
“Di dalam mobil itu ada lima orang, Mobil sendiri milik Amel (17), tapi yang bawa mobil itu bukan Amel, tapi Rahman, teman kami. Satu teman kami bernama Aulia (15) yang tulang tangan kanannya bergeser,” katanya.
Ia menambahkan, dirinya bersama teman-temannya habis pulang menonton film di XXI Mal Boemi Kedaton.
“Yang bawa mobil itu namanya Rahman. Dia ngebut, sesudah nabrak motor itu, mobil sampai berputar tiga kali,” tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, sebuah sedan Mazda merah dengan nomor polisi BE-274-NY yang melaju dari arah Rajabasa menuju Tanjungkarang menabrak sebuah sepeda motor Honda Beat Pop BE-4894-AB di Jalan Teuku Umar, seberang Masjid Babussalam (samping Korem Garuda Hitam) Bandar Lampung, Kamis tengah malam, 16/6/2016.
Usai menghantam sepeda motor, mobil sedan itu menghantam tiang telepon.
Bagian depan mobil sedan tersebut ringsek parah. Sedangkan ban belakang sepeda motor yang dihantam sedan rusak parah.
Puluhan warga sekitar masih berada di lokasi kejadian. Beberapa pengendara mobil dan motor juga meminggirkan kendaraan untuk melihat kejadian itu.
Di lokasi kejadian Adit (17), warga sekitar Jalan Teuku Umar Bandar Lampung mengatakan, sedan Mazda merah yang menabrak sepeda motor Honda Beat malam ini sudah ngebut dari arah Taman Makam pahlawan.
Menurut Adit, sedan dan motor itu berjalan dari arah yang sama. Kedua kendaraan dari arah Rajabasa menuju Tanjungkarang.
Menurut Adit, sedan Mazda itu melaju dengan kencang dan menabrak bagian belakang Honda Beat Pop.
“Motor ditabrak dari sebelah kiri. Pengemudi motor dan yang membonceng langsung lompat waktu mobil itu nabrak. Motor sempat terseret sampai 15-an meter. Mobil sedan itu kemudian menabrak tiang telepon yang ada di jalan,” kata dia di lokasi kejadian, Kamis tengah malam, 16/6/2016.
Menurutnya, mobil sedan itu dari arah Taman Makam Pahlawan sudah melaju kencang. Kata dia, kalau tidak ada tiang telepon, kemungkinan mobil itu akan menabrak rumah warga.
“Saya lihat dari arah Makam Pahlawan mobil itu sudah kebut, kemungkinan 80 kilometer per jam. Untung saja ada tiang telepon. Kalau enggak, bisa ancur rumah warga. Yang bawa mobil laki-laki dan penumpangnya seorang wanita,” menambahkan lebih lanjut.
Usai menghantam sepeda motor, mobil sedan itu menghantam tiang telepon.
0 komentar:
Post a Comment