Bandar Lampung-Tidak henti-hentinya aksi keributan di Provinsi Lampung masih saja terjadi. Tindakan anarkis yang seharusnya tidak terjadi membuat puluhan rumah terbakar di Kampung Suka Dana Ilir, Lampung Utara sekitar pukul 08.45 WIB. Selasa (02/02/2016)
"Informasi yang sampai ke saya dari anggota yang berada dilokasi, kronologis rusuh tadi diawali penemuan mayat pukul 08.45 WIB diareal PTPN 6 di Rayon 1 Afdeling 3 petak 78 dibungkus dalam karung yang mengambang di Lebung, " ungkap Kepala Penerangan Korem 043 Gatam Mayor (Inf) CH Prabowo.
Mayat tersebut, lanjut dia, ditemukan warga saat menjaring ikan dengan kondisi terbungkus karung dan telah mengambang. Warga tersebut, terusnya, melapor ke Sinder Sriyono dan melaporkannya kepihak keamanan Polsek Ketapang.
"Pukul 09.20 WIB, warga Kampung Suka Dana Ilir yang mengetahui penemuan mayat dengan ciri-ciri memakai celana pendek warna merah yang mirip dengan pakaian anak kampung tersebut yang hilang. Selanjutnya entah mengapa, warga langsung melakukan pembakaran rumah yang mayoritas milik warga suku Jawa yang mencapai 24 rumah yang terdiri dari enam rumah papan habis terbakar dan 18 rumah permanen," jelasnya.
Amukan massa tersebut, kata Prabowo, sekitar pukul 11.30 WIB bisa diredam dan dikendalikan oleh dua pleton anggota Kodim 0412 Lampung Utara dan tiga pleton anggota Polres Lampung Utara.
Adapun di lokasi Kampung Suka dana Udik juga terdapat Kapolres Lampung Utara AKBP Dedi Supriyadi, Dandim 0412 Lampung Utara Letkol (Inf) Mahfud Supriyadi, Ketua DPRD Lampung Utara Rahmat Hartono dan Wakil Bupati Lampung Utara Sri Widodo.
"Saat ini situasi di Kampung Suka Dana Ilir dalam kondisi kondusif dan pihak keamanan berjaga untuk antisipasi masuknya warga dari luar ataupun menyusul kerusuhan yang berulang," pungkasnya.
0 komentar:
Post a Comment